Medan-Pilarempat.com
| Dalam rangka mengantisipasi penyebaran virus corona (Covid-19),
sterilisasi dilakukan terhadap sejumlah 21 orang siswa Sekolah Inspektur Polisi
(SIP) TA.2020 yang baru tiba di Bandara Kuala Namu Internasional (KNIA) dari
Bandara Internasional Soekarno Hatta (CGK) dengan menggunakan pesawat Batik Air
dengan nomor penerbangan ID - 6886 . Kamis (16/04/2020).
Setibanya di Terminal Kedatangan Domestik Bandara International Kualanamu, 21 Orang
Siswa SIP tersebut mengisi data Kartu Kewaspadaan Kesehatan, pemeriksaan suhu
tubuh ( Thermal Scanner ) yang dilakukan oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan KKP
Bandara Kualanamu serta penyemprotan disinfektan yang dilaksanakan oleh
Biddokkes Polda Sumut.
Selanjutnya rombongan siswa SIP tersebut
diberangkatkan dari bandara Kualanamu menuju Mapoldasu dengan mengggunakan 2 (
dua ) unit Bus Dinas Polri. Sebelum menaiki bus terhadap siswa SIP tersebut
juga dilakukan penyemprotan cairan antiseptic.
Seluruh siswa SIP tersebut merupakan siswa yang
sedang melaksanakan pendidikan sekolah inspektur polisi di Lembaga Pendidikan
Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa) Polri di Sukabumi Jawa Barat selanjutnya
setelah dilakukan sterilisasi kemudian dibawa ke Polda Sumut kemudian ke 21
Siswa SIP tersebut akan dikembalikan ke rumah masing-masing untuk menjalani
karantina mandiri, setelah itu diperintahkan untuk berkumpul kembali ke Polda
Sumut setelah selesai menjalankan karantina mandiri.
Kapolresta Deli Serdang Kombes pol Yemi Mandagi,
SIK melalui Kabag Sumda Polresta Deli Serdang, Kompol Noerhaini Manalu, SH saat
dikonfirmasi oleh awak media yang melakukan liputan menjelaskan bahwa
Pemulangan ke-21 Orang Siswa SIP
(Sekolah Inspektur Polisi) asal pengiriman Polda Sumut ini adalah merupakan
pemulangan untuk tahap kedua dari jumlah peserta yang lulus terpilih pada
Angkatan ke-49 Tahun 2020 sebanyak 72 orang sebagai langkah antisipasi
pencegahan penyebaran wabah virus corona (Covid-19).
“Ini merupakan pemulangan tahap kedua dari para
siswa SIP yang sebelumnya telah lebih dulu dipulangkan sebanyak 35 orang siswa
SIP pada tahap pertama, dilakukan sterilisasi setibanya di bandara KNIA sebagai
langkah antisipasi pencegahan penyebaran wabah virus corona (covid-19)”, ungkapnya.
(P4/ril)