Harga Cabai Merah Sentuh 20 Ribu, akan Menjadi Penyumbang Deflasi Terbesar di Sumut

/

/ Selasa, 23 Juli 2024 / 19.33 WIB

Medan, PILAREMPAT.COM:

Harga cabai merah berdasarkan pemantauan di wilayah Medan, kabupaten Deli Serdang dan Langkat mengalami penurunan. Berdasarkan hasil pemantauan harga cabai merah menyentuh 20 ribu per Kilogram (Kg) nya. 

Penurunan harga cabai merah ini ungkap Gunawan, lebih banyak dipengaruhi oleh meningkatnya sisi pasokan cabai merah. Dan bisa dipastikan cabai merah akan menyumbang deflasi terbesar bagi Sumut di bulan Juli.

"Jika mengacu kepada PIHPS (pusat informasi harga pangan strategis) kota Medan, harga cabai merah di awal pekan (senin) ditransaksikan stabil dibadingkan perdagangan hari jum’at. Tidak ada lompatan harga seperti biasanya, dan ini mengindikasikan bahwa pasokan cabai merah mulai meningkat di pasaran," kata Gunawan Benjamin,SKom,MSi, Ketua PIHPS Sumut kepada Pilarempat.com, Selasa sore (23/07/2024).

Selanjutnya, harga cabai rawit terpantau masih dikisaran 38 hingga 40 ribu per Kg. Meksipun ada banyak varian cabai rawit yang ada di pasar. Harga cabai rawit ini belum menunjukan tren penurunan, seiring dengan sisi supply atau persediaan yang belakangan relatif stagnan.

Selain cabai, harga bawang merah juga bergerak dengan tren yang sama, yakni mengalami penurunan dalam hampir sebulan terakhir. 

"Kalau sebulan yang lalu kita masih menemukan harga bawang merah paling mahal berada dikisaran 40 hingga 42 ribu per Kg. Maka saat ini harga bawang merah dijual paling mahal 30 hingga 32 ribu per Kg" terang Gunawan.

Sedangkan untuk harga daging ayam bergerak stabil dalam rentang 24 hingga 30 ribu per kg nya, termasuk juga ayam hidup. Sementara itu, minyak goreng justru mengalami kenaikan harga seiring dengan kebijakan pemerintah yang menaikkan HET minyak goreng subsidi menjadi 15.700 per Kg. Namun untuk harga minyak goreng curah masih berada dikisaran 16 hingga 17 ribu per Kg.

Selanjutnya terjadi kenaikan pada harga wortel, dimana kualitas wortel yang bagus mencapai 10 ribu per Kg nya. Selebihnya harga kebutuhan pangan lainnya seperti gula pasir, daging sapi, beras, tomat, ikan dencis dan ikan tongkol masih diperdagangkan relatif stabil.

Untuk komoditas cabai dan bawang, lebih dipicu oleh meningkatnya sisi supply, sementara kenaikan harga minyak goreng (subsidi) lebih dikarenakan kebijakan penyesuaian harga keekonomiannya. Jadi fluktuasi harga komoditas pangan dengan tren turun sudah terjadi dalam dua bulan terkahir. [P4/sya]

Komentar Anda

Berita Terkini